Siapa yang tidak suka pada makanan cepat saji? Di zaman modern ini, mengonsumsi makanan cepat saji merupakan pilihan yang cukup praktis, karena lebih praktis. Namun terlalu sering mengonsumsinya dapat memberikan dampak yang buruk untuk kesehatan.
Dampak Negatif Makanan Cepat Saji
Meskipun makanan cepat saji memberikan rasa yang lezat dan praktis, namun hal ini juga berbahaya. Apa saja bahaya yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi makanan cepat saji :
1. Meningkatkan Risiko Diabetes
Dampak negatif yang paling mudah ditimbulkan dari mengonsumsi makanan cepat saji ialah risiko diabetes yang tinggi. Karena pada junk food terkandung karbohidrat olahan dan gula tambahan. Sehingga junk food memiliki kandungan gula yang cukup banyak.
Hal tersebut dapat menyebabkan resisten insulin pada tubuh kita mengalami kelebihan gula darah. Dan jika dibiarkan aliran darah tersebut dalam waktu lama akan menyebabkan penyakit diabetes tipe 2.
2. Kerusakan Organ Hati
Sering mengonsumsi makanan cepat saji secara berlebihan dan tidak di sertai dengan olahraga, dapat menyebabkan jaringan parut di hati. Hal ini telah dibuktikan oleh penelitian yang sudah di lakukan yang menunjukkan bahwa kadar enzim pada hati terus meningkat selama sebulan mengonsumsi makanan cepat saji.
3. Obesitas
Pada junk food terkandung kalori yang sangat tinggi. Pengonsumsian junk food secara berlebihan dapat menyebabkan kenaikkan berat badan secara tidak normal atau yang biasa disebut sebagai diabetes.
4. Risiko Keracunan Makanan
Pada beberapa kejadian yang pernah ditemukan, perusahaan junk food tidak terlalu memperhatikan higienitas dan kebersihan dari produk makanannya. Pada salah satu negara pernah ditemukan pada daging sapi yang dimana terkandung bakteri E coli. Bakteri yang berbahaya, yang dapat meningkatkan risiko pada keracunan makanan.
5. Memicu Jerawat
Salah satu efek negatif dari pengkonsumsian junk food juga dapat memberikan dampat untuk kesehatan kulit. Karena tingginya karbohidrat dan lemak yang ada pada makanan cepat saji dapat memicu munculnya jerawat pada wajah.
6. Risiko Kanker
Pada junk food terkandung senyawa karsinogenik yang dapat menyebabkan risiko. Senyawa ini dapat muncul apabila minyak yang digunakan menggoreng makanan yang sudah di pakai secara berkali-kali.
Recent Comments